Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2022

Kemarahan

 Kemarahan yang tidak dikelola dengan baik hanya akan membuat masalah menjadi semakin rumit. Bukan berarti kita tidak bisa marah, tetapi sebelum melampiaskannya pikirkan kembali, apakah itu bermanfaat atau justru membuat keadaan semakin rumit, karena seringkali melampiaskan kemarahan malah membuat kita semakin frustasi. Marah itu manusiawi, jangan sampai lepas kendali, karena pasti kita yang rugi, dekat dengan Tuhan itulah yang memampukan kita membuat marah menjadi terarah. Kelolahan amarah kita dengan baik, jangan sampai kita terlihat bodoh hanya karena kemarahan kita.  “Janganlah lekas lekas marah dalam hati, karena amarah menetap dalam dada orang bodoh.”  ( Pengkotbah 7:9 ) Semangat Terus.. Tuhan Yesus Memberkati..

Bercahayakah Hidup Kita?

Nats: Baca: Matius 5:13-16 "Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga." (Matius 5:16) Setiap orang yang telah menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat wajib memiliki kehidupan yang alkitabiah, artinya selaras dengan ajaran dan nilai-nilai kebenaran. Kehidupan yang alkitabiah juga berarti kehidupan yang meneladani Kristus, sebab "Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup." (1 Yohanes 2:6). Untuk hidup sama seperti Kristus hidup ada harga yang harus dibayar! Akan tetapi tidaklah mustahil bagi orang percaya untuk hidup seperti Kristus, sebab ada "...Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran;" (Yohanes 16:13), dan "...Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu." (Yohanes 14:26). Karena itu kita haru...

Respon yang positif

 Respon yang positif terhadap sebuah kebuntuan akan menghasilkan ketenangan, tenang dan mengandalkan Tuhan akan memunculkan jalan keluar dari semua kebuntuan. Yang namanya kebuntuan pasti akan selalu ada di kehidupan, namun respon yang positif akan mengubahnya menjadi sebuah peluang. Bisa atau tidaknya kita mengatasi kebuntuan tidak ditentukan dari seberapa besar penghalang, selama respon positif yang selalu kita berikan, ditambah dengan penyertaan Tuhan, penghalang yang membuat kebuntuan itu akan diruntuhkan dengan kehebatan kuasa Tuhan. "...Ia akan memberikan kepadamu jalan keluar, sehingga kamu dapat menanggungnya,..." ( 1 Korintus 10:13 ) Semangat Terus.. Tuhan Memberkati..

respon terhadap masalah

Ketika kita meresponi masalah dengan benar, maka Tuhan sendiri yang akan menuntun kita keluar dari permasalahan itu. Ketika ada masalah yang tak kunjung ada jalan keluarnya, bertekunlah di dalam doa. Sabar dalam kesesakan dan bertekun dalam doa, mendatangkan kelegaan sekalipun dalam permasalahan. Masalah adalah penuntun kehidupan, bukan rambu rambu tanda kita harus berhenti. Jangan jadikan masalah kita saat ini menjadi sebuah beban yang harus kita pikul, tetapi jadikan ini sebagai batu loncatan untuk bisa masuk ke level yang lebih tinggi lagi.  ”…sabarlah dalam kesesakan dan bertekunlah dalam doa.”  ( Roma 12:12 ) Semangat Terus.. Tuhan Yesus Memberkati.. 🙏🙏🙏

kesibukan

Melupakan Tuhan di tengah kesibukan akan membuat kita semakin jauh dari sumber kehidupan, dan itu akan membahayakan hidup kita, karena pada akhirnya, kesibukan kita hanya akan menjadi kesia siaan. Semakin kita sibuk, seharusnya semakin banyak waktu kita bersama Tuhan, sebab kalau tidak, hidup kita sedang berada dalam bahaya besar. Kesibukan dalam menjalani kehidupan tidak bisa dijadikan alasan untuk mengesampingkan Tuhan. Tuhanlah sumber kehidupan, mengesampingkanNya sama dengan merencanakan kegagalan. Jangan rencanakan kegagalan kita, milikilah selalu waktu untuk dekat dengan Tuhan. ”Takut akan Tuhan adalah sumber kehidupan,…..”  ( Amsal 14:27a ) Semangat Terus.. Tuhan Yesus Memberkati.. 🙏🙏🙏